Telah banyak nash dalam al-Qur’an dan as-Sunnah yang menjelaskan sifat-sifat neraka. Di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Neraka Memiliki 7 Pintu
Allah berfirman:
لَهَا سَبْعَةُ أَبْوَابٍ لِّكُلِّ بَابٍ مِّنْهُمْ جُزْءٌ مَّقْسُومٌ
“Jahannam itu mempunyai tujuh pintu. Tiap-tiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan yang tertentu dari mereka.” (al-Hijr: 44)
2. Neraka Memiliki Penjaga Malaikat-malaikat yang Kasar dan Keras
Allah berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
“Wahai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” (at-Tahrim: 6)
Dalam ayat lain Allah Ta’ala:
وَنَادَوْا يَا مَالِكُ لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبُّكَ قَالَ إِنَّكُم مَّاكِثُونَ
“Mereka berseru, ‘Wahai Malik, biarlah Rabbmu membunuh kami saja.’ Dia menjawab, ‘Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini)’.” (az-Zukhruf: 77)
3. Besarnya Neraka Hingga Memiliki 70.000 Tali Kekang, dan Setiap Tali Kekang Diseret 70.000 Malaikat
Dari Ibnu Mas’ud Rodhiyallohu ‘anhu, Nabi bersabda:
يُؤْتَى بِجَهَنَّمَ يَوْمَئِذٍ لَهَا سَبْعُونَ أَلْفَ زَمَامٍ، مَعَ كُلِّ زَمَامٍ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ يَجُرُّونَهَا
“Didatangkan neraka di hari itu, dalam keadaan ia memiliki 70.000 tali kekang, setiap tali kekang diseret 70.000 malaikat.” (HR. Muslim dan at-Tirmidzi)
4. Panasnya Api Neraka Adalah 1/7 Bagian dari Panas Api di dunia
Allah berfirman:
قُلْ نَارُ جَهَنَّمَ أَشَدُّ حَرًّا لَّوْ كَانُوا يَفْقَهُونَ
Katakanlah, “Api neraka Jahannam itu lebih sangat panas(nya),” jika mereka mengetahui. (at-Taubah: 81)
Rasulullah bersabda:
نَارُكُمْ هَذِهِ الَّتِي يُوقِدُ ابْنُ آدَمَ جُزْءٌ مِنْ سَبْعِينَ جُزْءًا مِنْ حَرِّ جَهَنَّمَ
“Api kalian, yang dinyalakan bani Adam, adalah satu bagian dari tujuh bagian panasnya api neraka.” (HR. al-Bukhari no. 3265 dan Muslim no. 2843)
5. Kedalaman Neraka Hingga 70 Puluh Musim
Ketika Rasulullah sedang bersama sahabatnya, tiba-tiba mereka mendengar suara. Beliau berkata:
تَدْرُونَ مَا هَذَا؟ قَالَ: قُلْنَا: اللهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ. قَالَ: هَذَا حَجَرٌ رُمِيَ بِهِ فِي النَّارِ مُنْذُ سَبْعِينَ خَرِيفًا فَهُوَ يَهْوِي فِي النَّارِ الْآنَ حَتَّى انْتَهَى إِلَى قَعْرِهَا
“Tahukah kalian, apakah itu?” Mereka berkata, “Allah dan Rasul-Nya lebih tahu.” Beliau berkata, “Itu adalah batu yang dilemparkan ke dalam Jahanam sejak tujuh puluh musim yang lalu. Sekarang baru sampai dasarnya.” (HR. Muslim no. 2844)