Bagaimanakah bacaan doa qunut subuh? Syaikh Musthafa dib Al-Bugha menjelaskan tentang bacaan doa qunut subuh di dalam kitabnya التذهيب في أدلة متن الغاية والتقريب المشهور بمتن أبي شجاع bahwa diriwayatkan dari al-Hakim dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu pernah berkata, “Rasulullah apabila mengangkat kepalanya dari ruku di dalam shalat subuh, dalam rakaat kedua, beliau mengangkat kedua tangannya kemudian berdo’a dengan do’a,
… اللَّهُمَّ اهْدِنِى فِيمَنْ هَدَيْتَ
Allahumma diini fiiman hadait… hingga akhir
(HR. Al-Hakim, al-Mughni al-Muhtaj 1/ 256)
Syaikh Muhammad bin Ahmad Asy-Syaathiri mengatakan di dalam kitab شرح الياقوت النفيس bahwa qunut mengandung di dalamnya do’a dan pujian. Dan yang lebih afdhol adalah apa yang diriwayatkan dari Hasan bin Ali radhiallahu’anhuma dengan lafazh yang masyhur dan dikenal, yaitu
اللَّهُمَّ اهْدِنِى فِيمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنِى فِيمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنِى فِيمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِى فِيمَا أَعْطَيْتَ وَقِنِى شَرَّ مَا قَضَيْتَ فَإِنَّكَ تَقْضِى وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَإِنَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ
Allahummahdiini fiiman hadait, wa’aafini fiiman ‘afait, watawallanii fiiman tawallait, wabaarik lii fiima a’thait, waqinii syarrama qadlait, fainnaka taqdhi walaa yuqdho ‘alaik, wainnahu laa yadzillu man waalait, tabaarakta rabbana wata’aalait.
“Ya Allah, berilah aku petunjuk di antara orang-orang yang Engkau beri petunjuk, dan berilah aku keselamatan di antara orang-orang yang telah Engkau beri keselamatan, uruslah diriku di antara orang-orang yang telah Engkau urus, berkahilah untukku apa yang telah Engkau berikan kepadaku, lindungilah aku dari keburukan apa yang telah Engkau tetapkan, sesungguhnya Engkau Yang memutuskan dan tidak diputuskan kepadaku, sesungguhnya tidak akan hina orang yang telah Engkau jaga dan Engkau tolong. Engkau Maha Suci dan Maha Tinggi”
(HR. Abu Daud no. 1425, An Nasai no. 1745, At Tirmidzi no. 464)
