Wednesday, August 10, 2022
  • Tentang Kami
  • Donasi
Albaitu
ADVERTISEMENT
  • Belajar Islam
    • Aqidah
    • Doa dan Dzikir
    • Ibadah
  • Muamalah
  • Video
  • Nasihat
  • Tanya Jawab
No Result
View All Result
Albaitu
  • Belajar Islam
    • Aqidah
    • Doa dan Dzikir
    • Ibadah
  • Muamalah
  • Video
  • Nasihat
  • Tanya Jawab
No Result
View All Result
Albaitu
No Result
View All Result
Home Aqidah dan Tauhid

Ahlus Sunnah dalam Menyikapi Karomah Para Wali

Abu Abdillah by Abu Abdillah
April 19, 2019
in Aqidah dan Tauhid
0
0
SHARES
187
Dilihat
Share on FacebookShare on Twitter

⚠️ *Ahlus Sunnah dalam Menyikapi Karomah Para Wali*

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah dalam العقيدة الواسطية mengatakan bahwa *diantara prinsip ahlus sunnah adalah membenarkan adanya karomah para wali,* dan apa yang Allah berlakukan terhadap perbuatan mereka dari kejadian-kejadian yang luar biasa bagi keumuman, yaitu dalam bentuk:

1. Ilmu ( العلوم)
2. Kasyaf, menyingkap ( المكاشفات )
3. Qudroh, kemampuan ( القدرة )
4. Ta-tsir, pengaruh ( التأثيرات )

Sebagaimana yang telah mahsyur dari para salaf seperti di dalam surat Al-Kahfi dan selainnya. Serta yang tersebar pada umat ini dari kalangan para sahabat, tabi’in, dan seluruh kelompok ummat ini (ahlus sunnah). Dan karomah tersebut tetap ada hingga hari kiamat.

Syaikh shalih fauzan menjelaskan bahwa *wali adalah seorang mukmin yang bertaqwa* sebagaimana firman Allah ta’ala,

أَلَا إِنَّ أَوْلِيَاءَ اللَّهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ الَّذِينَ آمَنُوا وَكَانُوا يَتَّقُونَ

“Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (Yaitu) orang-orang yang beriman dan mereka selalu bertakwa” (Yunus: 62-63)

*Dan karomah para wali benar adanya. Sungguh Al-Qur’an, As-Sunnah, atsar yang mutawatir dari para sahabat dan tabiin telah menunjukkan adanya karomah.*

Dan manusia dalam menyikapi karomah para wali terbagi menjadi, tiga kelompok:

1. *Yang menafikan karomah, yaitu dari kalangan mu’tazilah, jahmiyyah, dan sebagian asy’ari.* Mereka meyakini bahwa perbuatan-perbuatan yang luar biasa tsb sekiranya diperkenankan atas perbuatan para wali maka tidaklah samar antara Nabi dengan selainnya (sama saja antara Nabi dengan bukan Nabi), karena perbedaan antara Nabi dengan selainnya adalah mukjizat yang merupakan perbuatan yang luar biasa

2. *Yang berlebihan dalam menetapkan karomah yaitu, sufi dan kuburiyyun,* yang mereka menipu manusia, dan melakukan perbuatan luar biasa tsb dengan bantuan syaithon. Semisal masuk ke dalam api, memukul diri-diri dengan senjata tajam atau yang selainnya.

3. *Adapun ahlus sunnah, meyakini karomah para wali dan mempercayainya sesuai dengan ada yang telah datang dari Al-Qur’an dan As-Sunnah.*

Syaikh Abdul Aziz Ar-Rajihi juga menjelaskan bahwa

1. Ilmu ( العلم ) dan Kasyaf ( الكشف )
Adalah mengetahui sesuatu yang tidak diketahui orang lain, melihat sesuatu yang tidak dilihat orang lain, mendengar sesuatu yang tidak didengar orang lain dalam keadaan terjaga, tidak tidur atau dalam keadaan penting.

Contohnya ( الكشف ) adalah apa yang terjadi pada Umar bin Khaththab _radhiallaahu’anhu_ yaitu tatkala ditampakkan padanya (kondisi) pasukannya di Nahawand, dan pada saat itu Umar _radhiallaahu’anhu_ sedang berkhutbah di atas mimbar (di Madinah) dan berkata,

يا سارية الجبل

“Ya Sariyah, (pergi ke) bukit!”

Allah ta’ala menyampaikan kalimat tersebut ke telinga pemimpin pasukan yang berada di Iraq. Maka pasukan tersebut pergi ke bukit bertahan di sana dan selamat.

Adapun contoh ( العلم ) adalah apa yang diriwayatkan bahwa Abi Bakr _radhiallaahu’anhu_ telah diperlihatkan oleh Allah apa yang ada di dalam perut istrinya dan mengetahui bahwa anaknya perempuan.

2. Qudroh ( القدرة ) dan Ta-tsir ( التأثيرات )
Adalah terjadinya sesuatu pada seseorang yang di dalamnya terdapat pengaruh

Contohnya adalah apa yang terjadi pada Khalid bin Walid _radhiallahu’anhu_ tatkala terkepung ketika mempertahankan benteng kaum muslimin. Mereka (musuh Islam) meminta Khalid memakan racun, maka Khalid pun memakannya dan racun tsb tidak memberikan akibat apapun pada khalid

Adapun karomah yang Allah ta’ala berlakukan kepada para wali adalah dengan sebab:

1. Kebutuhan kepada karomah tersebut, seperti seseorang yang membutuhkan hujan untuk mengairi tanamannya, dan terjadi dalam keadaan kesusahan/ kesulitan yang membuat menderita apabila kehilangan hal tersebut. Maka Allah datangkan awan untuk menghujani tanamannya.

2. Ketaqwaan dan keimanan yang mencapai pada puncaknya (benar-benar sangat bertakwa dan beriman)

3. Iqomatul Hujjah yang disampaikan seorang pada musuhnya (untuk membantah atau melawan musuh)

Dan terjadinya perkara yang luar biasa dari orang-orang kafir, dan fasik, maka yang terjadi adalah perbuatan dari syaithon (bukan karomah dari Allah).

Karomah merupakan kejadian-kejadian yang luar biasa bagi keumuman, Allah ta’ala memberikannya kepada orang shalih dari kalangan orang-orang shalih, karena keberkahan mengikuti Nabi ﷺ.

Contoh lain karomah adalah apa yg terjadi pada Usaid bin Hudhoir dan ‘Abbad bin Bisyr _radhiallaahu’anhuma_ tatkala pergi dari sisi (rumah) Nabi ﷺ di waktu malam yang gelap gulita, bersama mereka memancar cahaya pada tangan mereka. Hingga mereka berpisah maka cahaya tersebut mengikuti masing-masing dari mereka hingga sampai ke keluarganya (rumah). Kisah ini diriwayatkan dalam shahih Bukhori (no. 3805, 3239)

Adapun dari Al-Qur’an adalah sebagaimana Kisah Ashhabul Kahfi yang tertidur selama ratusan tahun, kisah dzulqarnain, Maryam yang dapat hamil tanpa memiliki pasangan

Imam Abu Ishaq Al-jauzajani mengatakan

كن طالبا للإ ستقامة، لا طالبا للكرامة، فإن نفسك متطلعة للكرامة، و ربّك يطلب منك الإستقامة

*Jadilah pencari keistiqomahan, jangan menjadi pencari karomah, maka sungguh dirimu itu sangat menginginkan karomah, tetapi Rabb-mu mencari keistiqomahan dari-mu*

Referensi:

– شرح العقيدة الواسطية، صالح بن فوزان الفوزان، ص. ٢٦٢ – ٢٦٥
– شرج العقيدة الواسطية، عبد العزيز الراجحي، ص. ١٥٧ – ١٦٢

Artikel Sebelumnya

Memahami Tauhid Asma wa Shifat

Artikel Selanjutnya

Terkabulnya Doa Bukanlah Jaminan Keridhoan Allah Ta’ala

Related Posts

Penjelasan Tath-hiirul I’tiqaad – Urgensi Mengetahui Makna Kalimat Tauhid
Aqidah dan Tauhid

Penjelasan Tath-hiirul I’tiqad – Pembagian Tauhid

by Abu Abdillah
May 12, 2022
Penjelasan Tath-hiirul I’tiqaad – Urgensi Mengetahui Makna Kalimat Tauhid
Aqidah dan Tauhid

Penjelasan Tath-hiirul I’tiqaad – Urgensi Mengetahui Makna Kalimat Tauhid

by Abu Abdillah
August 14, 2021
Penjelasan Tath-hiirul I’tiqaad – Nabi dan Rasul yang Diutus untuk Menegakkan Tauhid
Aqidah dan Tauhid

Penjelasan Tath-hiirul I’tiqaad – Nabi dan Rasul yang Diutus untuk Menegakkan Tauhid

by Abu Abdillah
August 12, 2021
Penjelasan Tath-hiirul I’tiqaad – Meyakini Kebenaran dan Kesempurnaan Al-Qur’an
Aqidah dan Tauhid

Penjelasan Tath-hiirul I’tiqaad – Meyakini Kebenaran dan Kesempurnaan Al-Qur’an

by Abu Abdillah
August 12, 2021
Wajib Bagi Kita untuk Mengetahui Empat Perkara (1)
Aqidah dan Tauhid

Wajib Bagi Kita untuk Mengetahui Empat Perkara (1)

by Abu Abdillah
August 7, 2021
Artikel Selanjutnya
Terkabulnya Doa Bukanlah Jaminan Keridhoan Allah Ta’ala

Terkabulnya Doa Bukanlah Jaminan Keridhoan Allah Ta'ala

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

membaca al-quran

Sunnahnya Membaca Surat Al-Kahfi Pada Hari Jumat

November 3, 2018
jenggot-dalam-islam

Hukum Memelihara Jenggot

November 16, 2016

Categories

  • Adab dan Akhlak
  • Aqidah dan Tauhid
  • Bantahan
  • Berita
  • Biografi
  • Doa dan Dzikir
  • Fiqih
  • Hadits
  • Ibadah
  • Keluarga
  • Kisah Nyata
  • Muamalah
  • Nasihat
  • Sejarah
  • Tafsir
  • Tanya Jawab
  • Tazkiyatun Nufus
  • Teknologi
  • Umum
  • Uncategorized
  • Video

Don't miss it

Pada Akhirnya Semua Akan Mati
Tazkiyatun Nufus

Pada Akhirnya Semua Akan Mati

July 24, 2022
Jangan Meremehkan Keselamatan Akhirat
Nasihat

Jangan Meremehkan Keselamatan Akhirat

July 17, 2022
Hukum Takbiran Berjama’ah
Doa dan Dzikir

Hukum Takbiran Berjama’ah

July 11, 2022
Sebab-sebab Meraih Lapangnya Hati #2: Hidayah dari Allah
Tazkiyatun Nufus

Sebab-sebab Meraih Lapangnya Hati #2: Hidayah dari Allah

May 25, 2022
Sebab-sebab Meraih Lapangnya Hati #1: Mentauhidkan Allah
Tazkiyatun Nufus

Sebab-sebab Meraih Lapangnya Hati #1: Mentauhidkan Allah

May 22, 2022
Berlindung dari Hilangnya Nikmat
Doa dan Dzikir

Berlindung dari Hilangnya Nikmat

May 16, 2022

Kategori

  • Adab dan Akhlak
  • Aqidah dan Tauhid
  • Bantahan
  • Berita
  • Biografi
  • Doa dan Dzikir
  • Fiqih
  • Hadits
  • Ibadah
  • Keluarga
  • Kisah Nyata
  • Muamalah
  • Nasihat
  • Sejarah
  • Tafsir
  • Tanya Jawab
  • Tazkiyatun Nufus
  • Teknologi
  • Umum
  • Uncategorized
  • Video

Artikel Terbaru

Pada Akhirnya Semua Akan Mati

Pada Akhirnya Semua Akan Mati

July 24, 2022
Jangan Meremehkan Keselamatan Akhirat

Jangan Meremehkan Keselamatan Akhirat

July 17, 2022
Hukum Takbiran Berjama’ah

Hukum Takbiran Berjama’ah

July 11, 2022

© 2019 Albaitu - Belajar islam menjadi lebih mudah

No Result
View All Result
  • Belajar Islam
    • Aqidah
    • Doa dan Dzikir
    • Ibadah
  • Muamalah
  • Video

© 2019 Albaitu - Belajar islam menjadi lebih mudah